Rahasia Kuat Melakukan Puasa Ramadhan itu ada di Kekuatan Sugesti

Rahasia Kuat Melakukan Puasa Ramadhan itu ada di Kekuatan Sugesti

Sudah memasuki hari ke 2 puasa Ramadhan di tahun ini. Bagaimana kabar puasanya semua pembaca majalah sugesti? Masih kuat kan, biasanya di awal-awal bulan ramadhan tubuh melakukan penyesuaian terhadap pola makan yang berubah. Rahasia kuat melakukan Puasa Ramadhan itu ada di kekuatan sugesti. Pasti ada yang bertanya, apa hubungan antara kekuatan sugesti. Biasanya yang dijelaskan di banyak tempat dan media adalah tentang keimanan yang mempengaruhi kekuatan seseorang dalam menjalankan Puasa Ramadhan. Puasa sering diartikan sebagai sebuah ritual ibadah untuk menahan lapar dan haus juga nafsu. Tapi seringkali kita bisa melihat banyak warung makan tetap penuh orang yang makan di waktu siang hari. Lalu kenapa mereka tidak puasa?

Tujuan Puasa

Banyak orang memang dengan aktivitas bekerja yang dilakukan pada siang hari sering menimbulkan rasa lapar yang tidak kuat untuk ditahan. Padahal sebenarnya banyak orang itu kalah dengan sugesti untuk makan di pikirannya. Dalam pikiran mereka sudah tertanam sugesti bahwa jika jam 12- jam 1 siang itu waktunya makan. Sehingga pikiran memunculkan rasa lapar. Lalu terkirim juga ke perut, yang membuat perut seolah sakit dan keroncongan. Padahal rasa lapar itulah yang harus dikendalikan selama melakukan puasa. Tujuan puasa memang untuk mengendalikan keinginan-keinginan dalam pikiran. Keinginan utama manusia adalah makan dan minum.

Kalau kita mampu mengendalikan keinginan makan dan minum itu maka pasti bisa mengendalikan keinginan lainnya. Dalam ibadah puasa Ramadhan, kita bukan dilarang untuk makan dan minum, tapi disuruh untuk mengendalikan keinginan makan dengan menggeser waktu makan menjadi mulai maghrib sampai dini hari. Jadi tetap bisa makan.

Lalu kenapa banyak orang kalah dalam menjalankan ibadah puasa? jawabannya karena kekuatan sugesti untuk terus melakukan puasa kalah dengan sugesti untuk makan, minum dan merokok.

Sugesti dalam Ibadah Puasa

Didalam pikiran manusia itu berisi sugesti-sugesti yang sudah masuk sejak kecil. Khususnya sugesti untuk makan dan minum. Sudah sejak kecil kita diberikan sugesti untuk makan sebanyak 3x sehari, yaitu pagi, siang dan malam. Dilengkapi dengan jamnya, kalau pagi biasanya jam 7-8, kalau siang jam 12-1, sedangkan kalau malam jam 7-8 malam. Nah sugesti ini terus terulang-ulang sehingga menjadi pola yang biasa dalam tubuh. Akibatnya ketika pola itu dirusak maka tubuh merespon dengan penolakan. Sugesti untuk makan di pikiran juga meronta-ronta agar tetap makan sesuai jam-jam tersebut.

Hakikat Puasa

Puasa Ramadhan melatih kita untuk menguasai pikiran. Melatih untuk memberikan sugesti baru ke pikiran bahwa makan dan minum menjadi malam hari saja. Nah seberapa kuat sugesti baru ini merusak pola dari sugesti lama yang sudah ada itulah yang menjadi Rahasia kuat melakukan Puasa Ramadhan. Kalau sugesti yang baru ini kalah maka puasanya dibatalkan lalu dilanjutkan dengan makan dan minum. Tetapi kalau sugesti yang baru ini lebih kuat maka puasa ramadhan tetap berjalan sampai waktu berbuka puasa.

Inilah hakikat dari Puasa Ramadhan. Sebagai sarana melakukan perubahan diri dari pola pikiran yang lama menjadi pola pikiran yang baru. Sugesti-sugesti lama ditundukkan dan diganti dengan sugesti-sugesti baru. Puasa Ramadhan mendidik kita untuk menjadi penguasa terhadap pikiran kita sendiri. Seharusnya setelah puasa Ramadhan nanti kiat menjadi manusia-manusia yang mampu melakukan perubahan sugesti dalam pikiran agar sesuai dengan keinginan kita dalam menciptakan kesuksesan dalam hidup.

Tugas kita supaya kuat dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan sebulan penuh adalah dengan mengalahkan sugesti lama dipikiran yang ingin makan sesuai jam lama diganti dengan sugesti baru yaitu menunda makan sampai waktu berbuka dan tubuh tetap sehat

majalahsugesti

Admin Majalah Sugesti adalah pengelola dari Website KekuatanSugesti.com, berbagi Inspirasi dan Solusi untuk Kehidupan Manusia yang Lebih Baik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *