3 Sikap Yang “Tepat” Ketika Ada Orang Yang Suka Menjelekkan Kita
Seringkali dalam lingkungan sosial ini kita bertemu dengan orang yang suka menjelekkan kita, bagaimana sikap kita?. Dan parahnya biasanya dilakukan dibelakang kita, tidak berani menjelekkan langsung didepan orangnya. Orang yang suka menjelekkan orang lain biasanya didasari atas pikiran “iri” terhadap apa yang kita miliki.
Atau atas apa yang kita sudah kerjakan dalam lingkungan kerja, atau lingkungan masyarakat. Hal yang wajar di masyarakat yang majemuk. Karena isi pikiran tiap orang juga berbeda, ada yang suka dengan sikap kita tapi ada juga yang tidak suka. Kita mustahil menanyakan satu persatu kepada setiap orang tentang bagaimana sikap kita. Lalu bagaimana sikap kita yang tepat ketika ada orang yang seperti itu?
Kenapa ada orang Menjelekkan kita?
Terkadang pasti muncul di benak anda, “kenapa sih orang itu menjelekkan saya?”, apalagi ketika orang itu adalah partner kerja kita yang mungkin sudah kita percaya dan dianggap baik. Lingkungan kita itu majemuk, karakter orang juga berbeda. Isi Pikiran mereka juga berbeda. Ada yang kelihatannya baik. Ada yang memang baik. Penyebab utamanya biasanya sih karena iri dengan keberhasilan kita. Melihat kita dipuji orang lain lalu dia mencari-cari kejelekan dan menyebarkannya. Lantas kita harus bagaimana? mau marah? mau sedih? atau mau mendatangi orang itu?
Ada 3 sikap yang Tepat untuk anda lakukan ketika ada orang yang Suka menjelekkan kita, apa saja?
1. Sadari bahwa itu Hak Mereka
Kesadaran bahwa setiap manusia memiliki isi pikiran yang berbeda-beda harus kita miliki dulu. Supaya anda bersikap biasa saja ketika mendengar ada orang lain yang menjelekkan kita. Sadari bahwa apa yang diucapkan, apa yang keluar dari mulut orang itu ada hak mereka. Mereka memiliki mulut jadi berhak untuk bicara termasuk bicara kejelekan.
Yang perlu diterima bahwa ketika dimulutnya keluar kejelekan maka isi pikirannya pasti program yang jelek, artinya orang itu tidak pantas jadi teman kita.
Baca ini juga: 7 Karakter manusia Cerdas yang Harus Anda Miliki
2. Tetaplah Bersikap Baik
Ada ayat di kitab suci Alquran dalam surat Ali Imran ayat 134 yang artinya
“Orang-orang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.”
Maka tidak perlu marah, tidak perlu sibuk mengurusi orang lain yang menjelekkan kita. Karena justru membuang energi. Kita jadi capek, jadi marah dan emosi negatif saat meladeni orang seperti itu. Lebih baik tetap saja bersikap baik kepada dia, tetap melakukan kebaikan kepada sesama. Ini lebih baik buat kesehatan diri kita.
Ada lagi ayat di Alquran yang menyuruh kita untuk mengabaikan orang-orang seperti itu: “Jadilah pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang makruf, serta jangan pedulikan orang-orang yang bodoh.” (QS. al-A’raf: 199).
3. Pengaruhi Pikirannya untuk Berhenti Menjelekkan Kita
Langkah ketiga ini adalah “cara halus” yang tidak terlihat untuk membungkam mulut orang yang suka bicara menjelekkan kita. Yaitu pengaruhi pikirannya, karena pikiran dia yang jelek maka kita pengaruhi saja pikirannya untuk diam sehingga mulutnya pun diam. Cara ketiga ini bisa anda lakukan jika sudah mempelajari kelas AMC (Alpha Mind Control), atau ada juga cara yang sederhana di buku kitab 101 Sugesti. Tidak perlu datang langsung ke orangnya, ada cara yang mudah dan efektif untuk membuat orang yang suka menjelekkan kita jadi terdiam dan berhenti seperti itu lagi.
Dengan menerapkan 3 sikap yang tepat ketika ada orang yang menjelekkan kita ini maka membuat hidup menjadi selalu happy selalu tersenyum dan bebas dari emosi yang negatif.
