Depresi Karena Hutang? Coba Lakukan 4 Hal ini !

Bagi sebagian orang memiliki hutang adalah hal yang wajar. Bahkan akhir-akhir ini media informasi kita baik itu social media, koran, atau televisi dipenuhi dengan berita tentang “Aplikasi Pinjaman Online” atau sering disebut pinjol. Aplikasi ini menawarkan kemudahan untuk penggunanya dalam meminjam uang.

Bagi sebagian orang hutang aplikasi ini memang sangat membantu dalam situasi ekonomi seperti ini. Tapi ada beberapa orang yang malah terjerat oleh pinjaman online ini bahkan sampai ada yang nekad mati bunuh diri karena tidak bisa melunasi hutang-hutangnya.

Memang saat seseorang mempunyai hutang dan bunga hutangnya sudah membesar pasti ia akan depresi, dan bisa jadi mendorongnya melakukan hal-hal yang tidak baik seperti bunuh diri atau mencuri.

Lalu apa cara yang tepat yang bisa dilakukan saat seseorang depresi karena hutang? Coba lakukan 4 hal ini.

Pahami tentang Penggunaan Uang dengan Benar

Cara pertama yang harus kamu lakukan saat kamu depresi karena hutang adalah memahami tentang penggunaan uang dengan benar. Kebanyakan orang melihat uang adalah alat untuk pembuktian diri. Artinya uang lebih digunakan untuk menunjukkan bagaimana dirinya dalam kehidupan, dan seberapa suksesnya orang tersebut.

Hal inilah yang menyebabkan seseorang berperilaku konsumtif dan memperparah kondisi keuangan. Ini juga menambah beban pikiran yang membuat depresi.

Saat kamu terjerat hutang, cobalah untuk berpikir ulang mengenai konsep pemakaian uang yang seharusnya. Yakin kan diri kamu apakah benar barang yang akan dibeli dengan uang itu penting atau tidak? Perbaiki pemahaman kamu, bahwa sesungguhnya uang hanya alat untuk jual-beli barang dan jasa, bukan alat untuk pamer.

Cari Penghasilan Tambahan

Cara kedua adalah carilah peluang untuk mendapat penghasilan tambahan. Cara ini bisa membantu mengatasi stress kamu. Tapi, sebelum kamu mencari penghasilan tambahan, cobalah untuk memperhitungkan total utang dan penghasilan tetap per bulan yang kamu hasilkan.

Ada banyak pekerjaan sampingan yang bisa kamu lakukan untuk menambah penghasilan. Kamu bisa menjadi pekerja lepas alias freelance. Jam kerja untuk pekerja lepas biasanya jauh lebih fleksibel. Kamu bisa mengatur sendiri waktu, antara pekerjaan utama dan pekerjaan sampingan.

Kendalikan kondisi keuangan

Langkah berikutnya yang dapat kamu lakukan adalah mengontrol kondisi keuangan. Hal ini penting untuk dilakukan, agar kondisi keuangan tetap stabil meskipun kamu harus membayar hutang.

Cara mengendalikan kondisi keuangan dapat dilakukan dengan mencatat semua pengeluaran dan pemasukan bulanan. Kamu bisa tahu pasti bagaimana arus keuanganmu. Kamu juga dapat merubahnya jika dirasa pengeluaran jauh lebih banyak dibandingkan pemasukan. Perlu kamu tahu, porsi utang yang ideal itu adalah sekitar 30 persen dari 50 persen anggaran yang dipunya.

Buat Deadline dan Pastikan Kamu Disiplin

Cara yang terakhir adalah buat deadline. Hal ini bisa memotivasi kamu untuk segera melunasi hutang-hutang yang kamu miliki. Buatlah jadwal yang tetap untuk membayar. Misalnya, kamu bisa menetapkan jadwal di tanggal muda saat kamu sudah menerima gaji, atau di tanggal tua saat semua kebutuhan kamu sudah terpenuhi.

Pastikan kamu disiplin dalam melakukannya.

Jika kamu melakukan keempat hal diatas dengan benar, pasti kamu bisa terbebas dari jeratan hutang dengan cepat. Kamu juga bisa menonton video dibawah ini, tentang bagaimana cara cepat melunasi hutang.